Jurnalistik Sebagai Penyebar Informasi Faktual

19 Desember 2018 11:21:21, Submit:Romando Sipayung, Dilihat: 2376x

Jurnalistik pada dasarnya adalah proses, teknik dan ilmu pengumpulan, penulisan, penyuntingan dan publikasi suatu informasi yang kemudian dirangkum dalam sebuah berita. Jurnalistik memberikan fakta, informasi maupun berita yang akan disebarkan melalui media massa dan sebisa mungkin mudah dimengerti oleh publik. Dengan latar belakang tersebut, maka Prodi Sastra Inggris Universitas Ngudi Waluyo mengadakan Workshop Jurnalistik yang bertema "Jurnalistik Sebagai Penyebar Informasi Faktual" di Gedung E UNW (18/12/2018). 

"Diadakannya Workshop ini setidaknya dapat membantu pemerintah RI dalam menanggulangi dan mencegah penyebaran informasi hoax" demikian dikatakan oleh Ratih Laily Nurjanah, S.Pd., M.Pd. selaku ketua panitia kegiatan di sela-sela berlangsungnya acara.  Pada dasarnya, workshop yang dihadiri oleh sekitar 40 peserta yang berasal dari berbagai sekolah menengah atas dan perguruan tinggi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai dasar-dasar ilmu jurnalistik sekaligus meningkatkan motivasi peserta untuk menulis, mengolah informasi menyusun berita tanpa meninggalkan kaidah jurnalistik dan tetap menjaga kefaktualan suatu informasi. 

"Media Sosial adalah rumah baru bagi matinya nalar sehat yang menjunjung tinggi fakta, verifikasi, dan memperjuangkan kemanusiaan: hal-hal yang dikedepankan dalam kerja jurnalistik" demikan Dhoni Zustiyantoro, Dosen Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa UNNES sekaligus jurnalis Harian Suara Merdeka selaku narasumber pada kegiatan tersebut. Sehingga diadakannya workshop jurnalistik ini sangatlah penting agar dapat melatih para peserta workshop agar mampu membuat berita sekaligus menyebarkannya dengan mengacu pada informasi yang faktual.  Pada kegiatan workshop yang kemudian dilanjutkan dengan kegiatan praktek menulis berita tersebut, hadir pula Saroni Asikin, Redaktur Pelaksana Harian Suara  Merdeka sebagai narasumber. 

 
 


Kembali kehalaman sebelumnya   Print