UNW BERSHOLAWAT SEMARAKKAN DIES NATALIS KE-30 UNIVERSITAS NGUDI WALUYO |
09 Juni 2024 16:15:54, Submit:Romando Sipayung, Dilihat: 1155x |
Ungaran - Sabtu malam, 8 Juni 2024, halaman E Universitas Ngudi Waluyo (UNW) berubah menjadi lautan manusia saat UNW menggelar acara akbar bertajuk "UNW Bersholawat". Acara ini dipimpin oleh Habib Zaidan yang dengan kharismanya berhasil memikat hati sekitar lebih dari 5.000 jamaah yang hadir. Jamaah yang hadir bukan hanya mahasiswa dan mahasiswi UNW, tetapi juga masyarakat umum yang turut merasakan kehangatan dan kekhidmatan acara. Dari awal acara, ketika lantunan sholawat mulai dikumandangkan, suasana langsung dipenuhi oleh suara serempak para mahasiswa dan mahasiswi yang turut melantunkan sholawat bersama-sama. Gema sholawat pun menggema, menciptakan suasana religius yang menggetarkan hati, menyelimuti seluruh area kampus dan bahkan hingga ke ruangan-ruangan gedung akademika UNW. Kegiatan ini tidak hanya dihadiri oleh mahasiswa dan masyarakat umum, tetapi juga oleh sejumlah tokoh penting. Hadir di antaranya Bupati Semarang H. Ngesti Nugraha, Rektor UNW Prof. Dr. Subyantoro, M.Hum, Ketua Dewan Pembina Yayasan Ngudi Waluyo Ungaran, H. Asaat Pitoyo, S.Kp., M.Kes, Ketua Dewan Pengurus Yayasan Ngudi Waluyo (YNW), Prof. Dr. DYP Sugiharto, M.Pd.Kons, Kapolsek Ungaran, serta segenap civitas akademika UNW. Dalam sambutannya, Rektor UNW, Prof. Dr. Subyantoro menyampaikan bahwa UNW Bersholawat ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan Dies Natalis ke-30 UNW. Dengan tema "Menguatkan Kebersamaan dan Membangun Kemandirian, Sumbangsih UNW Mendukung Indonesia Emas 2045", acara ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk mempererat kebersamaan di antara seluruh civitas akademika dan masyarakat, serta mendorong kemandirian yang lebih kuat dalam rangka mendukung visi Indonesia Emas 2045. Acara dimulai dengan fashion show busana muslimah yang dipersembahkan oleh mahasiswa program studi desain fashion. Fashion show ini menampilkan kreasi busana muslimah yang modis namun tetap syar'i, mencerminkan keindahan berpakaian dalam nuansa Islami. Pertunjukan ini menambah semarak dan keunikan acara, sekaligus menjadi ajang bagi mahasiswa untuk menunjukkan bakat dan kreativitas mereka. Bupati Semarang H. Ngesti Nugraha dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan doa untuk UNW agar semakin maju dan berkembang. Beliau berharap UNW dapat terus memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan, khususnya di Kabupaten Semarang. "UNW telah menunjukkan perannya yang sangat penting dalam mendidik generasi muda. Semoga ke depan, UNW semakin maju dan berkembang, serta terus memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya dalam pembangunan di Kabupaten Semarang," ungkapnya. Acara UNW Bersholawat ini tidak hanya menjadi ajang untuk memperingati Dies Natalis UNW, tetapi juga menjadi momen penting untuk mempererat hubungan antara mahasiswa, dosen, dan masyarakat. Kegiatan ini menunjukkan komitmen UNW dalam menguatkan kebersamaan dan mendorong kemandirian, sesuai dengan visi mendukung Indonesia Emas 2045. Kehadiran ribuan jamaah yang memenuhi halaman E UNW malam itu menjadi bukti betapa besar antusiasme dan kecintaan masyarakat terhadap acara-acara spiritual seperti ini. Lantunan sholawat yang menggema sepanjang malam menjadi penutup yang indah untuk rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-30 UNW, meninggalkan kesan mendalam bagi setiap orang yang hadir. Semoga acara ini dapat menjadi inspirasi bagi kegiatan serupa di masa depan, yang mengedepankan kebersamaan dan kemandirian dalam bingkai kebangsaan dan keagamaan. |
|